BARABAI- Belajar dari banjir di Kecamatan Haruyan, baru-bari tadi, warga Desa Pajukungan, Kecamatan Barabai dan Durian Gantang, Kecamatan Labuan Amas Selatan, gotong royong membersihkan tumpukan sampah dan ranting pohon di Sungai Barabai, Sabtu (15/5).
Karena tumpukan sampah dan batang kayu kebanyakan dari bambu, membuat arus sungai Barabai terhambat.
Pembakal desa setempat, Rusdiansyah mengatakan pembersihan sungai ini murni gotong royong dan kepedulian warga dalam mengantisipasi terjadinya banjir.
“Alhamdulillah kita mendapat bantuan dari TNI (Kodim 1002/Barabai), BPBD dan Dinas LH, juga anggota Polri. Semoga dengan bergotong royong membersihkan sampah ini, aliran sungai dapat kembali lancar,” katanya.
Ia juga menjelaskan, gotong royong ini hanya menggunakan peralatan seadanya. “Karena keterbatasan dana gotong royong ini hanya dilakukan dengan peralatan seadanya. Harusnya bisa lebih cepat jika pakai alat berat,” imbuhnya.
Untuk membersihkan aliran sungai, warga juga dibantu BPBD, Dinas LH dan relawan, serta anggota Kodim 1002/Barabai.
Danramil 1002-06/Barabai Kapten Inf Rudi Hartono mengatakan, warga yang rumahnya dekat dengan DAS (daerah aliran sungai) agar waspada. Melihat kondisi cuaca yang tidak menentu di HST.
“Kami juga mengimbau kepada warga, khususnya yang tinggal di bantaran sungai agar tidak membuang sampah yang akan mengakibatkan aliran sungai terhambat dan menimbulkan banjir,” katanya. (jms)