BANJARMASIN – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Banjarmasin dan Majelis Wilayah (MW) Korps Alumni HMI (KAHMI) Kalsel menggelar doa tolak bala, Sabtu malam (6/2).
Acara ini dihelat bersama warga Kompleks Melati Banjarmasin bersamaan pembukaan Majelis KAHMI, serta peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) HMI ke-74.
Turut hadir pada acara tersebut, Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina, Koordinator MW KAHMI Kalsel Ani Cahyadi, Ketua Pengurus Cabang HMI Banjarmasin M Faisal Akbar dan Ustaz Ahmad Mubarak.
M Faisal Akbar menyampaikan, HMI merefleksikan pengabdian terhadap warga sekitar yang terdampak musibah banjir.
“Sejak tanggal 15 Januari, HMI membuka tempat pengungsian di KAHMI Center. Ada 87 orang yang mengungsi dan kami penuhi segala keperluan mereka,” katanya.
Koordinator MW KAHMI Kalsel Ani Cahyadi mengatakan, fungsi HMI adalah menjadi insan akademis, penggerak, pencipta, dan pengabdi yang bernapaskan Islam.
Ia mengaku senang dengan dibukanya Majelis KAHMI Melati setiap Sabtu malam di KAHMI Center.
“Semoga dengan adanya majelis ini kita terhindar dari musibah dan bala, serta diberkati Allah SWT. Selamat HUT HMI ke-74. Semoga tetap mempatrikan diri dan menjunjung tinggi komitmen keislaman dan keindonesian,” ucap akademisi UIN Antasari ini.
Sementara itu, Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina pada kesempatan itu meminta refleksi keislaman dan keindonesian di HMI bisa dipahami secara tegak lurus.
“Kita cinta NKRI, dan yang ingin dihasilkan adalah insan cita dan nilai identitas kader,” ujarnya.
Ibnu Sina juga menyampaikan pesan untuk tetap beristiqamah dan pantang menolak tugas. “Mudahan seluruh kader HMI yang bertugas istiqamah dalam mengemban amanah,” ucapnya. tambahnya.
Kegiatan ini juga diisi dengan selawatan yang dipimpin oleh Ustaz Ahmad Mubarak. (mid)
Leave a comment