RETORIKABANUA.ID, Banjarbaru – Suasana penuh semangat dan kreativitas terlihat saat Final Lomba Bertutur Tingkat SD sederajat yang diadakan di Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Banjarbaru, pada Selasa (19/11).
Lomba ini merupakan bagian dari Festival Literasi Banjarbaru ke-4, yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan membangun kecintaan terhadap budaya literasi sejak dini.
Sebanyak 10 finalis dari berbagai Sekolah Dasar di Banjarbaru tampil memukau di depan dewan juri. Mereka tidak hanya menunjukkan kemampuan bertutur yang menarik, tetapi juga menyampaikan pesan moral dari cerita-cerita rakyat Nusantara yang mereka bawakan. Penilaian juri didasarkan pada penghayatan, ekspresi, intonasi, dan penguasaan cerita.
Salah satu juri lomba bertutur, Benyamine, mengungkapkan bahwa peserta menunjukkan persiapan yang sangat baik dalam teknik bertutur mereka.
“Bertutur itu bukan hanya tentang bercerita, tapi juga tentang bagaimana anak-anak bisa memahami dan menghayati cerita yang mereka sampaikan. Ini membantu meningkatkan kemampuan literasi mereka,” ujar Benyamine.
Sementara itu, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Banjarbaru, Slamet Riyadi, mengatakan bahwa setelah final lomba bertutur, rangkaian acara Festival Literasi Banjarbaru ke-4 masih berlanjut. Pada 20 November 2024, akan ada kegiatan Bincang Literasi dan Peluncuran Perpustakaan Kelurahan.
“Untuk puncak acara Festival Literasi nanti, kami sudah mempersiapkan dengan matang. Undangan sudah kami sebarkan hingga ke Palangkaraya, untuk ikut meramaikan Pawai Literasi yang akan digelar pada 29 November 2024,” tambahnya. (ms)