BANJARBARU – Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Imam Suprastowo, mendorong pemerintah provinsi untuk memetakan potensi produk pertanian dan peternakan yang ada di 13 kabupaten atau kota.
Hal tersebut disampaikan Imam ketika menjadi narasumber dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Pertanian (MUSRENBANGTAN) Tingkat Provinsi 2024, Senin (20/3).
Imam menyinggung soal Itik Alabio yang ada di Hulu Sungai Utara (HSU).
Menurutnya, potensi tersebut dapat dikembangkan sebagai hewan ternak unggulan.
Hanya saja kondisi saat ini, kemurnian genetik Itik Alabio tidak dapat dijamin. Sebab maraknya perkawinan silang.
Imam menambahkan Itik Alabio adalah sesuatu yang sangat potensial untuk HSU.
“Karenanya, diperlukan berbagai strategi seperti membangun peternakan inovatif dan kondusif yang berkelanjutan, membangun klaster peternakan Itik Alabio serta revitalisasi kelembagaan pelestarian Itik Alabio,” ujar politisi senior PDI Perjuangan tersebut.
Imam menyampaikan pihaknya dari DPRD Kalsel siap untuk membantu baik terkait alokasi anggaran maupun penyiapan produk hukum berupa Peraturan Daerah (Perda) sebagai wujud keturutsertaan wakil rakyat dalam hal mewujudkan visi Kalsel.
“DPRD Kalsel siap memberikan dukungan anggaran sepanjang perangkat daerah mampu menyampaikan argumentasi yang terukur dan rasional terhadap urgensi program dan kegiatan yang direncakan,” papar Imam Suprastowo.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel, Suparmi menyampaikan akan menampung usulan-usulan yang ada, sesuai tujuan terlaksananya MUSRENBANGTAN Tingkat Kalsel 2024 ini yakni menghasilkan output berupa usulan sebagai pertimbangan untuk membuat program prioritas ke depan.
