DPRD KalselKALSEL

Wakil Ketua DPRD Kalsel Dorong Pemerataan Pendidikan untuk Anak Berkebutuhan Khusus di Satui

34

RETORIKABANUA.ID, Tanah Bumbu – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Muhammad Alpiya Rahman, menegaskan pentingnya pemerataan akses pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus (ABK). Menurutnya, mereka berhak mendapatkan kesempatan yang sama untuk tumbuh, belajar dan mengembangkan potensi terbaik yang dimiliki.

Hal itu disampaikannya saat menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosper) No. 3 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Pendidikan, yang berlangsung di Posko Relawan Peduli Kemanusiaan Satui (RPKS), bertempat di rumah warga di Kecamatan Satui, Minggu (7/9).

Dalam kegiatan tersebut, Alpiya memaparkan sejumlah strategi untuk mendukung pendidikan anak berkebutuhan khusus. Di antaranya adalah:

  • Penerapan pendidikan inklusif di sekolah reguler,

  • Penyediaan sarana dan prasarana yang ramah ABK,

  • Pelatihan guru agar memiliki keterampilan dalam mendampingi ABK,

  • Serta pengembangan kurikulum yang fleksibel dan adaptif.

“Pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus tidak boleh dikesampingkan. Kita harus hadirkan lingkungan belajar yang mendukung, agar mereka bisa tumbuh dengan percaya diri dan mandiri,” ujar Alpiya.

Ia juga menekankan bahwa dukungan orang tua sangat penting dalam proses pendidikan anak-anak tersebut.

“Orang tua juga perlu mendapatkan pembekalan. Kolaborasi dengan lembaga terkait dan pemanfaatan teknologi pembelajaran yang ramah ABK adalah langkah penting ke depan,” tambahnya.

Salah satu harapan besar yang disuarakan Alpiya adalah pembangunan Sekolah Luar Biasa (SLB) di Kecamatan Satui. Ia menyebut aspirasi ini datang langsung dari masyarakat yang melihat kebutuhan mendesak bagi anak-anak berkebutuhan khusus di wilayah tersebut.

“Kita berjuang agar SLB bisa segera hadir di Satui, sebagai tempat belajar yang layak dan setara bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus,” tegasnya.

Berdasarkan data yang dihimpun, sedikitnya terdapat sekitar 300 anak berkebutuhan khusus di Kecamatan Satui yang saat ini belum memiliki akses memadai ke lembaga pendidikan khusus.

Kondisi ini memunculkan kepedulian dari banyak pihak, termasuk dari Relawan Peduli Kemanusiaan Satui (RPKS). Salah satu anggota RPKS menyambut baik komitmen DPRD Kalsel untuk memperjuangkan kehadiran SLB di daerah mereka.

“Kami sangat mendukung. SLB sangat dibutuhkan agar anak-anak berkebutuhan khusus bisa mengembangkan potensinya secara optimal dan meraih kehidupan yang lebih baik,” ucapnya.

Melalui Sosper ini, Alpiya berharap adanya gerakan bersama dari masyarakat, orang tua, lembaga pendidikan, serta pemerintah daerah untuk menjadikan pendidikan sebagai hak yang inklusif dan merata bagi semua kalangan, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus. (ms)

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

hari jadi kota banjarmasin
ultah-pemko-banjarmasin

Bagian Dari

Berlangganan

    Subscribe to our mailing list to receives daily updates direct to your inbox!

    Related Articles

    DPRD Kalsel Dukung Penuh BPK Wujudkan Pengelolaan Keuangan Daerah yang Bersih dan Akuntabel

    RETORIKABANUA.ID, Banjarmasin – Ketua, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan...

    DPRD Kalsel Dukung Penuh Pemekaran Tanah Kambatang Lima

    RETORIKABANUA.ID, Banjarmasin – Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan menyatakan dukungan penuh terhadap...

    Polda Kalsel Ungkap Jaringan Narkoba Lintas Provinsi

    RETORIKABANUA.ID, Banjarmasin – Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) kembali menunjukkan komitmennya...

    Pemprov Kalsel Bahas Tambahan Modal Bank Kalsel hingga Aset Daerah

    RETORIKABANUA.ID, Banjarmasin – Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, Hasnuryadi Sulaiman, mewakili Gubernur H....