BANJARMASIN-Aliansi Pekerja Buruh Banua (PBB) menggelar unjuk rasa di depan kantor DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Jalan Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Rabu (23/2) siang.
Ratusan buruh yang tergabung di beberapa organisasi datang dengan membawa bendera organisasi, spanduk, banner, poster, dan mobil komando.
Mereka melakukan aksi untuk menolak Permenaker Nomor 2/2022 soal pencairan Jaminan Hari Tua (JHT) di usia 56 tahun.
“Kita menuntut DPRD Kalsel untuk bersikap mendukung aksi buruh untuk mencabut Permenaker 2/2022,” ujar Presidisium PBB, Yoeyoen Indharto.
Selain menuntut Permenaker 2/2022 dicabut, mereka juga meminta Ida Fauziyah dicopot dari jabatan Menteri Tenaga Kerja. Bahkan, mereka mengancam untuk keluar dari program BPJS ketenagakerjaan apabila tuntutan mereka tidak digubris.
“Kalau tidak ada kejelasan dan tidak dihapuskan kebijakan tersebut, kami para buruh akan keluar dari BPJS,” tuturnya
Mereka tegas akan tetap bertahan di lokasi aksi sampai ada wakil rakyat membuat pernyataan yang dituntut parah buruh tersebut. (rsd)
